• Jelajahi

    Copyright © Bandar Berita.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Subuh Bukan di Sajadah, tapi di Tower 70 Meter: Tiga Pria ala‘Spiderman’ Kepergok Curi Tembaga” di Rajabasa

    Last Updated 2025-10-29T06:01:14Z






    Bandarberita.co.id, RAJABASA - Saat sebagian orang menundukkan kepala di sajadah menjemput berkah, tiga pria di Rajabasa justru memilih menunduk di puncak menara. Bukan untuk beribadah, tapi memotong kabel tembaga milik perusahaan telekomunikasi.




    Aksi ala “spiderman subuh” ini terjadi di Desa Canggung, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan, Rabu (29/10/2025) sekitar pukul 04.00 WIB, dan berakhir ricuh setelah warga memergoki mereka tengah beraksi di menara setinggi 70 meter.


    Kehebohan bermula ketika Supron Sodiq, petugas perawatan tower PT XL yang juga mitra PT Protelindo, menerima laporan alarm dari kantor pusat. Saat ia mendatangi lokasi di depan Pantai Setigi Heni, ia mendengar suara mencurigakan dari arah tower.


    “Sekitar jam tiga subuh saya dapat laporan alarm dari kantor. Begitu sampai, saya dengar suara ‘grasak - grusuk’. Waktu saya senter, ternyata ada orang motong kabel. Saya langsung teriak ‘Maling!’ biar warga datang bantu,” ujar Sodiq saat dikonfirmasi, Rabu pagi.


    Teriakan itu langsung membangunkan warga sekitar. Dalam hitungan menit, puluhan warga berlarian menuju lokasi dan mengepung area tower yang masih diselimuti kabut subuh.


    Dari tiga pelaku, satu berhasil ditangkap di tempat kejadian, satu melarikan diri ke arah permukiman, dan satu lainnya memilih “bertapa” di puncak tower setinggi 70 meter — diduga panik dan takut turun.


    Tak kehabisan akal, warga memanfaatkan pelaku yang tertangkap untuk memancing rekannya keluar dari persembunyian.


    “Kami suruh pelaku yang ketangkap nelepon temannya, pura-pura janjian di lokasi sekitar 500 meter dari sini. Ternyata berhasil, temannya datang dan langsung diamankan,” lanjut Sodiq.


    Sekitar pukul 07.30 WIB, situasi makin ramai. Petugas Polsek Rajabasa dan Damkar Lampung Selatan datang untuk mengamankan lokasi dan menenangkan warga yang sempat emosi.


    Dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku sudah sempat memotong sejumlah kabel power, namun belum sempat membawa hasil curiannya. Polisi juga menemukan satu unit mobil bak terbuka di lokasi, berisi potongan kabel tembaga yang diduga hasil curian dari tower lain.


    “Kami memang sering kehilangan kabel di beberapa titik tower. Ada kemungkinan kuat mereka juga pelakunya,” kata Sodiq menambahkan.

    Dua pelaku yang diamankan masing-masing 


    bernama AL (26) dan AS (21), warga Desa Merak Belantung, Kecamatan Kalianda. Keduanya telah diserahkan ke Polsek Kalianda untuk penyelidikan lebih lanjut.


    Sementara satu pelaku lainnya masih bertahan di puncak menara hingga pagi menjelang. Aksi dramatis itu membuat ratusan warga berkerumun, bahkan menyebabkan arus lalu lintas di Jalan Provinsi Rajabasa sempat tersendat.


    Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Lampung Selatan, Rully Fikriansyah, mengatakan pihaknya bersama kepolisian pemerintah kecamatan serta TNI butuh waktu hampir sembilan jam untuk membujuk pelaku agar turun.


    “Pelaku akhirnya mau turun setelah kita bujuk lama. Sekarang sudah diserahkan ke pihak kepolisian untuk pemeriksaan lebih lanjut,” pungkas Ruly. (red)
    • Subuh Bukan di Sajadah, tapi di Tower 70 Meter: Tiga Pria ala‘Spiderman’ Kepergok Curi Tembaga” di Rajabasa